Bandung, Minggu, 7 November 2010. Diklat Tahap V bagi peserta sertifikasi guru Tahun 2010 baru saja berakhir. Pendidikan dan Pelatihan yang diadakan oleh LPTK UIN Bandung tersebut juga diikuti oleh Guru-guru yang berasal dari Karawang.
Sejumlah 48 Guru asal Kabupaten Karawang telah digodok selama sepuluh hari terhitung dari 29 Oktober hingga 7 November 2010 bertempat di Wisma Bakti Asih Jalan Padasuka Bandung. Dari 49 Orang yang dipanggil untuk mengikuti diklat, satu orang peserta diklat atas nama M. Hambali, S.Ag izin karena berangkat menunaikan ibadah Haji.
Diharapkan setelah selesai mengikuti diklat para guru memiliki nilai kompetensi yang unggul sehingga tercipta guru-guru yang professional sesuai dengan tujuan utama pelaksanaan sertifikasi guru.
Bapak Drs. H. Yusup sebagai staf pelaksana Mapenda yang bertanggungjawab terhadap proses sertifikasi guru di Kementerian Agama Kabupaten Karawang, telah menyempatkan diri untuk memastikan terkordinasinya kepulangan para peserta diklat yang berasal dari Karawang.
Menurut kordinator lapangan, yang juga peserta diklat, H. Edi Jubaedi, tingkat partsisipasi peserta diklat tahap V cukup tinggi, namun ada seorang peserta yang tidak bisa mengikuti hingga selesai, hal itu dikarenakan kondisi kesehatan.
“Dari 48 orang peserta diklat Tahap V (Asal Kabupaten Karawang,red) semuanya hadir, namun ditengah program diklat seorang guru yang bernama Ibu Nuraeni terpaksa pulang dan tidak bisa melanjutkan diklat dikarenakan kesehatannya yang terganggu, ujar Guru yang berasal dari SDN Tegalwaru II Cilamaya Wetan itu.
Hingga saat ini redaksi belum menerima jadwal pengumuman hasil diklat tahap V UIN Bandung.
Redaksi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar